Cerita

Bahiti dan kereta raksasanya kini menjadi simbol ikonik Dawn Alliance. Bepergian melalui tanah beku dari satu kota ke kota lain, ia membawa lebih dari sekadar perbekalan — ia memberikan harapan. Kedatangannya menandakan obat-obatan, sumber daya, dan kesempatan bagi para penyintas yang berjuang untuk membangun kembali diri di bawah bimbingan Alliance.

Tumbuh di tanah tandus yang keras, Bahiti tidak asing dengan bertahan hidup. Pertempuran masa lalunya melawan Phaethon mempertajam bidikan dan kepemimpinannya, menjadikannya utusan yang sempurna. Bersama sekutu tepercaya seperti Cloris dan Sergey, Bahiti adalah pilar kekuatan, yang dihormati bahkan oleh musuh terganas yang ragu untuk menantangnya.

Sebagai seorang anak, Bahiti ditemukan terlantar dan sendirian oleh anggota Dawn Alliance. Mereka membesarkannya dengan pelajaran tentang keadilan, ketahanan, dan persatuan. Selama bertahun-tahun, ia menjadi salah satu tokoh mereka yang paling setia dan inspiratif — perwujudan hidup dari nilai-nilai mereka.

Perjalanan Bahiti juga merupakan perjalanan rasa ingin tahu dan tujuan yang lebih dalam. Terinspirasi oleh teori mendiang mentornya bahwa planet itu sendiri mungkin merupakan makhluk berakal yang bertanggung jawab atas Great Chill, Bahiti melanjutkan pencarian jawabannya. Bagaimana jika komunikasi dengan planet ini dapat memulihkan kehangatan dan keseimbangan dunia?

Meskipun mentornya telah tiada dan ide-idenya masih belum terbukti, Bahiti tetap teguh dalam usahanya — tidak hanya untuk melindungi orang-orang tetapi juga untuk mengungkap kebenaran yang dapat membawa kehidupan kembali ke Bumi yang beku.